 |
| Bumbu Dapur: Jahe, Kencur, Kunyit, Lengkuas |
Hmm, pada kesempatan kali ini aku akan mengajak teman-teman pembaca mengenal tentang bumbu dapur atau bumbu masakan. Karena sub-materi pada blog antah-berantah ini adalah tentang kuliner dan resep masakan, aku merasa bertanggungjawab untuk menulis tentang bumbu dapur yang tujuannya agar teman-teman pembaca tidak bingung tentang bahan-bahan yang aku gunakan dalam resep masakan yang aku tulis di blog ini, hehehehe.
Oh iya, pada materi kali ini aku akan membahas bumbu dapur yang lazim dan sering digunakan sebagai bumbu masakan, yaitu jahe, kencur, kunyit dan lengkuas yang termasuk tanaman rimpang atau rizoma. Oke deh, mari kita mulai pembahasan materinya.
- Jahe
jahe
Jahe yang bernama latin Zingiber officinale adalah salah satu tanaman rimpang yang sering digunakan sebagai bumbu masak, bahan jamu dan bahan obat. Secara fisik jahe berwana kulit cokelat muda dengan warna isi putih kekuningan. Ada juga jahe yang secara fisik berwarna merah yang lazim disebut jahe merah, tetapi jahe merah lebih sering digunakan untuk bahan jamu dan bahan obat. Aromanya khas dan menawarkan rasa pedas dan hangat.
Dalam Bahasa Inggris jahe disebut ginger, di Lampung disebut jahi', di Malaysia dan Brunei disebut halia, di Belitung disebut lia'. Satuan yang lazim digunakan untuk jahe dalam resep masakan adalah gram, ons, cm, ruas dan rimpang. Sementara aplikasi penggunaannya dalam masakan biasanya adalah dipotong (diiris), dihaluskan (diulek atau di-blender), dimemarkan (digeprek), dibakar dan bisa juga berupa bubuk (jahe kering).
- Kencur
kencur
Nama latin kencur adalah Kaempferia galanga, tanaman rimpang ini sering digunakan sebagai bumbu masakan, bahan jamu dan bahan obat. Contoh makanan yang memakai kencur adalah urap, pecel dan gado-gado. Terkenal juga sebagai ramuan jamu dengan nama beras kencur. Kencur juga digunakan sebagai penambah nafsu makan anak-anak.
Secara fisik kencur berwarna kulit cokelat dan isinya berwarna putih kekuningan dengan aroma yang khas. Selain rimpangnya, bagian pada kencur yang sering digunakan adalah daunnya. Satuan yang biasa digunakan dalam resep masakan adalah gram, ons, cm dan ruas. Sementara aplikasi penggunaannya adalah dipotong (diiris), dihaluskan (diulek atau di-blender) dan dimemarkan (digeprek), serta bisa juga berupa bubuk (kencur kering).
Dalam Bahasa Inggris kencur disebut aromatic ginger, sand ginger atau cutcherry. Di Lampung disebut cekugh, di tanah Pasundan disebut cikur, di Belitung disebut cekor, di Malaysia disebur cekur. Kencur juga sering digunakan sebagai peribahasa atau pengandaian, yaitu (anak) masih bau kencur yang artinya masih kecil atau belum berpengalaman.
- Kunyit
kunyit
Curcuma longa adalah nama latin dari kunyit. Salah satu tanaman rimpang ini selain bermanfaat digunakan sebagai bumbu masakan juga berkhasiat sebagai jamu dan obat. Makanan yang mengandung kunyit sangat mudah dikenali dari warnanya yang kuning dan aromanya yang khas. Para wanita lazim mengkonsumsinya dalam bentuk minuman yang bernama kunyit asam untuk menjaga kesehatan dan kecantikan.
Dalam Bahasa Inggris kunyit disebut dengan turmeric, di Jawa terkenal dengan nama kunir, dan daerah Sunda disebut koneng. Secara fisik kunyit berwarna kuning kemerahan, dalam resep masakan digunakan satuan gram, ons, cm, ruas dan rimpang. Sementara aplikasi penggunaannya biasanya dipotong (diiris), dihaluskan (diulek atau di-blender), dimemarkan (digeprek) dan bisa juga berupa bubuk (kunyit kering). Selain rimpangnya, daunnya juga sering digunakan sebagai bumbu masakan.
- Lengkuas
lengkuas
Lengkuas adalah salah satu tanaman rimpang yang memiliki nama latin Alpinia galanga. Dalam Bahasa Inggris disebut greater galangal atau Thai galangal, sedangkan di Lampung disebut lawas, di Jawa disebut laos dan di Sunda disebut laja.
Lengkuas ada dua jenis yaitu lengkuas putih (cukup disebut dengan lengkuas) dan lengkuas merah. Lengkuas putih banyak dimanfaatkan sebagai bumbu masakan, sementara lengkuas merah dimanfaatkan sebagai obat. Bersama dengan daun salam dan gula merah, lengkuas adalah ciri khas masakan Jawa karena hampir di semua masakan Jawa menggunakan bahan-bahan tersebut sebagai bumbunya.
Dalam resep masakan lazim digunakan satuan gram, ons, cm dan ruas. Sementara aplikasi penggunaannya biasanya dipotong (diiris), dihaluskan (diulek atau di-blender), dimemarkan (digeprek), diparut dan bisa juga dalam bentuk bubuk (lengkuas kering).
Tonton video-nya di sini:
Artikel terkait:
Artikel terkait:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar